Meilysa/Rachel kewalahan dengan kekuatan pemain senior

Lawan memang sangat kuat. Power-nya sangat kencang. Mereka juga sangat tahan saat diserang padahal saya sudah mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik

Jakarta (ANTARA) - Pasangan muda ganda putri Indonesia Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allessya Rose kewalahan dan masih kesulitan mengimbangi kekuatan pemain-pemain senior dunia saat tampil pada Australian Open 2022 di Sydney, Kamis.

Meilysa/Rachel melaju ke babak kedua Australian Open 2022 tanpa harus berkeringat setelah lawannya dari India memutuskan mundur dari turnamen tersebut. Namun mereka justru harus langsung pulang seusai kalah dari unggulan keenam China Zhang Shu Xian/Zheng Yu 14-21, 8-21 dalam waktu 36 menit pertandingan.

Meilysa/Rachel, yang baru debut di kompetisi tur dunia BWF pada tahun ini, mengakui tidak begitu cukup kuat untuk mengimbangi permainan lawan meski mereka merasa sudah mengeluarkan seluruh tenaga untuk bermain menekan dan menyerang.

“Lawan memang sangat kuat. Power-nya sangat kencang. Mereka juga sangat tahan saat diserang padahal saya sudah mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik. Untuk bisa mengimbangi mereka, kami rasanya harus berlatih lebih keras lagi. Ini pelajaran yang saya petik dari kekalahan ini," ungkap Meilysa dalam keterangan tertulis PBSI.

“Ke depan, tenaga harus ditambah karena kami kalah tenaga. Padahal setiap hari kami juga sudah latihan besi. Kalau pertahanan kami lebih kuat, rasanya masih bisa mengimbangi," ujar Rachel menimpali.

Meilysa/Rachel yang merupakan runner-up Kejuaraan Dunia Junior 2022 di Spanyol itu sebelumnya pernah merasakan tampil di pentas level senior, yaitu Indonesia Masters dan Singapore Open 2022, yang sama-sama masuk kategori level Super 500. Langkah mereka selalu terhenti di babak-babak awal.

Namun pada kompetisi level junior, ganda putri peringkat ke-74 dunia itu sudah pernah merasakan gelar juara seperti saat di Alpen International U19 2022 di Prancis dan Slovenia International 2022. Selain itu juga Denmark Junior 2021 dan Finish Junior 2021

“Kami kalah, tetapi tetap bersyukur. Dari ajang ini kami bisa mendapat pelajaran berharga dan bisa menjajal kekuatan melawan pasangan yang berada jauh di atas kami," ucap Rachel.